”Semangat Bhayangkara Patih GajahMada diwarisi Kepolisian Negara Republik Indonesia. Insititusi tersebut bertugas dan bertanggung jawab menjaga keamanan serta melayani masyarakat. Komitmen Gajah Mada itulah yang harus dipertahankan”.
JOGJA, bisnisjogja.id – Berbagai persoalan yang terjadi akhir-akhir ini membuat komunitas mural menyampaikan aspirasinya. Mereka memilih cara unik menyampaikan pesan yakni melukis tembok atau mural.
Seni mural di Yogyakarta memang tak asing. Bahkan pernah menjadi tren ketika anak-anak muda menyampaikan kritik, masukan, saran pada pemangku kepentingan termasuk kepolisian.
Kali ini, Komunitas Perupa Kampung Ratmakan, Kota Yogyakarta memilih tema untuk mengekspresikan kritik sekaligus kepedulian pada polisi.
Mereka melukis Patih Gajah Mada pada sebuah tembok di Jalan Suryotomo. Menurut salah seorang perupa yang juga Ketua RW setempat, Argo, Gajah Mada menggambarkan tokoh sentral kejayaan Nusantara. Sosok itu mampu menyatukan berbagai wilayah seluruh Nusantara.
”Gajah Mada juga dikenal sebagai pencetus Pasukan Bhayangkara pada masanya yang bertugas melindungi raja, menjaga kerajaan, serta menciptakan ketertiban dan ketentraman,” ungkap Argo.
Semangat Gajah Mada
Menurutnya, semangat Bhayangkara tersebut diwarisi Kepolisian Negara Republik Indonesia. Insititusi tersebut bertugas dan tanggung jawab menjaga keamanan serta melayani masyarakat. Komitmen Gajah Mada itulah yang harus dipertahankan.
”Semangat Gajah Mada harus menjadi pegangan polisi supaya jangan sampai lagi muncul berbagai kabar terjadinya pelanggaran etika, hukum dan ketidaktertiban anggota polisi,” tandas Argo.
Kepala Pusat Studi Pancasila UGM, Dr Agus Wahyudi mengapresiasi warga yang menyampaikan kritik dalam bentuk lukisan. Ia menilai hal itu menunjukkan kepedulian warga terutama komunitas seniman mural yang peduli pada polisi.
”Agenda reformasi yang harus terus kita jaga yakni mengontrol kepolisian agar ke depan semakin lebih baik,” tegas Agus.
Ia berharap polisi terus menjaga komitmennya untuk berbenah, semakin profesional. Profesionalisme tersebut menjadi kunci kepercayaan masyarakat pada kepolisian.





